Technocratic Development Planning Policies

Authors

  • Abu Tjaija Public Administration Study Program, Univeritas Tadulako. Palu, Indonesia
  • Muhammad Ahsan Samad Public Administration Study Program, Univeritas Tadulako. Palu, Indonesia
  • Rachzief Eka Putra Public Administration Study Program, Univeritas Tadulako. Palu, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.47667/ijppr.v1i2.19

Keywords:

planning, development, participatory, community participation

Abstract

The aim of this study is to explain development planning in the development phase. The study method used is a comprehensive type of qualitative study that relates to the paradigm used by Nazir to offer a simple description of the issues being examined and to perform interviews with informants. Using 2 metrics that relate to the principle established by William L. Collor, namely participatory technocratic and democratic growth planning, the findings illustrated a variety of issues. Technocratic planning in the construction phase is associated with planning, unilateral growth, and restrictions. Two aspects regarding neighborhood engagement will be addressed in participatory democratic preparation, namely at the village creation workshop, and while village creation is ongoing.

 

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ahdi, D. (2015). Perencanaan penanggulangan bencana melalui pendekatan manajemen risiko. Reformasi: Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 5(1), 13-30.

Amir, A. (2020). Public Policy Implementation: Study on Educational Budgeting of Palopo. Journal La Sociale, 1(1), 5-11.

Akhmaddhian, S., & Fathanudien, A. (2015). Partisipasi Masyarakat dalam Mewujudkan Kuningan sebagai Kabupaten Konservasi (Studi di Kabupaten Kuningan). UNIFIKASI: Jurnal Ilmu Hukum, 2(1).

Anggraini, Y., Yasir, A., & Ridlwan, Z. (2015). Perbandingan Perencanaan Pembangunan Nasional Sebelum Dan Sesudah Amandemen Undang-Undang Dasar 1945. FIAT JUSTISIA: Jurnal Ilmu Hukum, 9(1).

Conyers, D. (1982). An introduction to social planning in the Third World. John Wiley & Sons Incorporated.

Hermawan, Y., & Suryono, Y. (2016). Partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan program-program pusat kegiatan belajar masyarakat Ngudi Kapinteran. JPPM (Jurnal Pendidikan Dan Pemberdayaan Masyarakat), 3(1), 97–108.

Hidayat, W. (2017). Perencanaan Pembangunan Daerah: Pendekatan Pertumbuhan Ekonomi, Disparitas Pendapatan dan Kemiskinan. UMMPress.

Howlett, M. (2009). Policy analytical capacity and evidence‐based policy‐making: Lessons from Canada. Canadian public administration, 52(2), 153-175.

Hudson, H. E. (2013). From rural village to global village: Telecommunications for development in the information age. Routledge.

Husnawati, H., Nasution, Z., & Wahyuni, S. (2020). Hubungan Peran Kader dengan Partisipasi Orangtua dalam Pelaksanaan Kegiatan Bina Keluarga Balita di Desa Mangliawan Kecamatan Pakis Kabupaten Malang. Jurnal Pendidikan Nonformal, 15(1), 20-28.

Idris, M. H., Syahida, N. P., & Ardyansyah, A. (2019). Upaya Pemerintahan Kabupaten Bima Dalam Melibatkan Masyarakat Membangun Wisata Lariti Di Kecamatan Sape Kabupaten Bima (Studi Kasus Pada Dinas Pariwisata Kabupaten Bima). JIAP (Jurnal Ilmu Administrasi Publik), 6(2), 139–151.

Jun, Z. (2003). Investment, investment efficiency, and economic growth in China. Journal of Asian Economics, 14(5), 713-734.

Lacopetta, M. (2010). Phases of economic development and the transitional dynamics of an innovation–education growth model. European Economic Review, 54(2), 317-330.

Mufti, M. I., Kurnia, I., Karim, I., & Samad, M. A. (2020). Evaluation on Community Empowerment Policy after Conflict Resolution (A Study of Sub District Development Program in Poso District). International Journal of Multicultural and Multireligious Understanding, 7(8), 16-25.

Mulyadi, M. (2015). Perubahan Sosial Masyarakat Agraris ke Masyarakat Industri dalam Pembangunan Masyarakat di Kecamatan Tamalate Kota Makassar. Jurnal Bina Praja: Journal of Home Affairs Governance, 7(4), 311–322.

Mustainah, M., Samad, M. A., & Kusuma, E. Z. (2020). Apparatus Resources Development in The Regional Agency of The Palu City. International Journal of Multicultural and Multireligious Understanding, 7(7), 233–237. https://doi.org/10.18415/ijmmu.v7i7.1793

Mustanir, A., Yasin, A., Irwan, I., & Rusdi, M. (2019). Potret Irisan Bumi Desa Tonrong Rijang Dalam Transect Pada Perencanaan Pembangunan Partisipatif. MODERAT: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan, 4(4), 1-14.

Negara, I. S. (2020). Socio-Cultural Change of Society Against Health in the Village of Panciro, Gowa Regency. Journal La Sociale, 1(1), 19-24.

Pasinringi, A., Samad, M. A., Alamsyah, M. N., & Jeni. (2020). Public Health Policy in Donggala Regency. Technium Social Sciences Journal, 11(1), 1–12.

Pearce, D., Barbier, E., & Markandya, A. (2013). Sustainable development: economics and environment in the Third World. Routledge.

Pradigda, E. A. (2017). Strategi Perencanaan Pembangunan Industri Berbasis Produk Unggulan Daerah, Studi pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Blitar. Jurnal Paradigma (JP), 5(3), 122-131.

Prahati, P., Zuhdi, S., & Aguswan, A. (2017). Penyuluhan Penyusunan Rencana Pembangunan Desa Di Desa Kuapan Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar. Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1).

Putra, A. H. (2018). Peran Umkm Dalam Pembangunan Dan Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Blora. Jurnal Analisa Sosiologi, 5(2).

Sapri, S., Mustanir, A., Ibrahim, M., Adnan, A. A., & Wirfandi, W. (2019). Peranan Camat Dan Partisipasi Masyarakat Dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan Di Kecamatan Enrekang Kabupaten Enrekang. Moderat: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan, 5(2), 33–48.

Soemarwi, V. W. S. (2017). Tinjauan Normatif-Empiris Asas Partisipatif dalam Perencanaan Pembangunan Kota: Normalisasi Kali Ciliwung di Bukit Duri. Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora, Dan Seni, 1(1), 232–239.

Sulaiman, A. I., Lubis, D. P., Susanto, D., & Purnaningsih, N. (2015). Komunikasi Stakeholder dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang). MIMBAR: Jurnal Sosial dan Pembangunan, 31(2), 367–378.

Susanti, A., Kasmad, R., & Waris, I. (2019). Mewujudkan Komitmen Organisasi. Journal of Public Administration and Government, 1(1), 1-8.

Uceng, A., Erfina, E., Mustanir, A., & Sukri, S. (2019). Partisipasi Masyarakat Dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan Di Desa Betao Riase Kecamatan Pitu Riawa Kabupaten Sidenreng Rappang. MODERAT: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan, 5(2), 18-32.

Utomo, S. J. (2015). Implementasi Kebijakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) Untuk Meningkatkan Pembangunan Desa (Studi Kasus di Desa Bandung Kecamatan Gedeg Kabupaten Mojokerto). Media Trend, 10(1), 19-31.

Wahidin, U. (2017). Peran Budaya Organisasi Pendidikan Islam dalam Menghadapi Tantangan Pembangunan Masyarakat, Negara dan Bangsa. Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam, 2(04).

Yuliani, S., & Herminasari, N. S. (2017). Partisipasi Masyarakat Dalam Pengelolaan Hutan Mangrove Di Desa Segarajaya, Kecamatan Tarumajaya Kabupaten Bekasi. Jurnal Green Growth Dan Manajemen Lingkungan, 6(2), 42–53.

Zainudin, A., & Sutjiatmi, S. (2018). Pembangunan dan Mekanisme Sistem Perencanaan (Studi Kasus Desa Pengabean dan Desa Karanganyar). JIP (Jurnal Ilmu Pemerintahan) : Kajian Ilmu Pemerintahan Dan Politik Daerah, 3(1), 1–14.

Downloads

Published

2020-10-09

How to Cite

Tjaija, A. ., Samad, M. A. ., & Putra, R. E. . (2020). Technocratic Development Planning Policies. International Journal Papier Public Review, 1(2), 12-20. https://doi.org/10.47667/ijppr.v1i2.19